Kapolda Jatim Gandeng PWI Perangi Berita Hoax di Wilayah Jatim
SURABAYA, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta,
didampingi Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim, serta Kabid Humas Polda Jatim
Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Selasa (23/2/2021) siang, menerima audiensi
dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur, di Gedung Lobby Tribrata,
lantai 2 Mapolda Jatim.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta usai menggelar
audiensi bersama dengan PWI Jatim menyebutkan, bahwa pihaknya mengajak PWI
Jatim, bersama-sama memerangi berita tidak benar (Hoax) di Jatim.
Selain itu, jika memang perlu dibentuk suatu badan, nantinya
didalamnya bisa diisi dari beberapa unsur diantaranya, Pemerintah, Kepolisian,
Pakar hingga Asosiasi Cyber. Sehingga kedepan dalam penanganan berita hoax, ada
aturan hukum yang berlaku.
PWI sendiri menjadi bagian penting didalam menangkal berita
hoax yang ada di Jatim. Sehingga kedepan PWI bisa menilai apakah berita itu
masuk unsur hoax atau bukan.
"Berita hoax ini berbahaya jika dikonsumsi oleh publik,
sehingga kami Polri bekerjasama dengan PWI Jatim, akan memerangi serta
menangkal berita hoax yang ada di Jatim," kata Kapolda Jatim Irjen Pol
Nico Afinta, Selasa (23/2/2021) siang.
Sementara itu Irjen Nico menambahkan, bahwa terkait dengan
penanganan Covid-19 di wilayah Jatim. Sejak adanya PPKM tahap satu maupun tahap
dua, hingga PPKM Mikro tahap pertama dan akan diperpanjang hingga bulan Maret
2021 mendatang, hal ini dapat mengantisipasi penyebaran Covid-19 di wilayah
Jawa Timur.
"Penanganan Covid-19 dengan penerapan PPKM sangat
efektif mengurangi penyebaran Covid-19," jelas Kapolda.
Sementara itu ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)
wilayah Jatim, Ainur Rohim menyatakan, bahwa PWI Jatim sangat mendukung langkah
Kapolda Jatim menangkal berita hoax di wilayah Jawa Timur.
Selain itu, PWI sendiri untuk menangkal berita hoax, kedepan
akan memberikan sosialisasi kepada pelajar SMA sederajat agar mereka memahami
tentang berita hoax.
"Kami sangat mendukung langkah Bapak Kapolda untuk
menangkal berita hoax di Jatim. Selain itu, PWI sendiri berencana akan
melakukan sosialisasi kepada pelajar SMA di Jatim agar mengerti serta memahami
berita hoax," pungkasnya.
Komentar
Posting Komentar